Wird Sakron suwuk karangan Imam Ali bin Abu Bakar As-Sakran. Nama sakron berasal dari nama famnya. Gelar As-Sakran artinya mabuk, yaitu mabuk dengan cintanya kepada Allah SWT. Beliau adalah seorang wali besar yang memiliki sederet talenta karomah, orang yang sholeh dan selalu taat kepada Allah SWT. Nasabnya bersambung lke Rasulullah SAW.
Silsilah beliau adalah Sayyidinal Imam Ali bin Abu Bakar As-Sakran bin Syeikh al Ghauts Abdurrahman As-Seggaf bin Muhammad Maula Dawilah bin Ali bin Alwi Al-Ghoyur bin Al-Imam Al-Faqih Al-Muqaddam Muhammad bin Ali bin Muhammad Shohib Mirbath bin Ali Khali’ Qasam bin Alwi bin Muhammad bin Alwi bin Ubaidillah bin Ahmad Al Muhajir bin Isa Ar-Rumi bin Muhammad An-Naqib bin Ali Al-‘Uraidhi bin Ja’far Ash-Shodiq bin Muhammad Al-Baqir bin Ali Zainal Abidin bin Husain bin Siti Fatimah Az-Zahro binti Muhammad SAW.
Wafat di Tareem. Salah satu peninggalan beliau yang sampai kini selalu dibaca adalah Wirid Sakron. Wirid ini sangat ampuh dan selalu diamalkan oleh para salafus soleh dan saadah baa alawi, hingga sampai sekarang masih terus dibaca.
Wirid sakran ini sangat terkenal dan memiliki banyak sekali manfaat yaitu untuk melindungi dan membentengi dari segala macam gangguan, tipu daya dan kejahatan dari berbagai jenis makhluk baik jin setan maupun manusia dan penguasa dholim. Gangguan ghaib seperti jin, demit, sihir, santet dan lain sebagainya tidak akan mempan jika kita selalu istiqomah rapal wirid sakran ini.
√ Panduan rapal dari Kampus Menyan berikut:
- Untuk amalan harian, cukup dirapal 1x sehari. Waktu bisa pagi atau malam.
- Boleh dirapal setelah membaca ratib, atau wirdul latif, wird ba’da sholat dll
- Untuk keadaan darurat / situasi genting bisa dirapal 3x atau 7x bila kondisi berat.
- Wird ini boleh langsung ente amalkan. Disarankan lebih afdhol minta ijazah ke habaib, kyai, ustadz yang kompeten.
- Sifat wird ini sangat keras, energi panas, efek destroyer, jadi harap hati- hati dan bijak dalam menggunakannya.
PDF Wird Sakron
?
Unduh »» Google
No Responses