Dalam kehidupan sosial bermasyarakat, kita seringkali mendapat cobaan berupa gangguan secara fisikmaupun non-fisik. Non-fisik itu berupa gangguan sihir, tenung dan lain-lain. Agama Islam pun memberikan solusi untuk mencegah hal-hal yang mengganggu kehidupan berupa balak dan sejenisnya.
Diriwayatkan oleh Imam Turmudzy, beliau meriwayatkan hadits :
عن عثمان بن عفان رضي الله عنه قال: قال رسول الله صلى الله عليه وسلم: من قال ( بسم الله الذي لا يضر مع اسمه شئ في الأرض ولا في السماء وهو السميع العليم) ثلاث مرات لم تصبه فجأة بلاء حتى يصبح, و من قالها حين يصبح, ثلاث مرات, لم تصبه فجأة بلاء حتى يمسي
رواه ابو داود والترمذي وقال حديث حسن صحيح
“Dari Sayyyidinaa Utsman bin ‘Affan RA, beliau berkata : Aku mendengar Sayyidina Rasulullah SAW bersabda : Siapa saja yang wiridan “Bismillahilladzi la yadlurru ma’asmihi syaiun, fil ardli wa laa fissamaai, wa huwas samii’ul ‘aliim” (Dengan menyebut nama Allah, yang dengannya, tidak ada satu pun yang membahayakan di bumi tidak pula di langit, Dialah Maha Mendengar dan Maha Mengetahui ), diwirid tiga kali, maka akan terhindar dari balak dan bencana hingga shubuh, dan bila diucapkan tiga kali di waktu shubuh, maka akan terhindar dari balak hingga sore hari.”
(Hadits riwayat Abu Dawud, At-Tarmidzi dan Ibnu Majah. Hadits hasan shohih)
Maka jka ingin menolak balak, disunnahkan membaca :
بِسْمِ اللهِ الّذِيْ لاَ يَضُرُّ مَعَ اسْمِهِ شَيْئ ٌفِي اْلأَرْضِ وَلاَ فِي السَّمَاءِ وَهُوَ السَّمِيْعُ الْعَلِيْمُ
Setidaknya tiga kali atau dibaca sebagai wirid setiap subuh dan setelah ashar. Semoga dilindungi dari segala balak.
Wallahua’lam.
Penulis : Tim Sarkub
No Responses