Sholawat Tarhim,Teks Arab dan Terjemah

sholawat tarhim shubuh
Sarkub Share:
Share

Bagi masyarakat Surabaya dan sekitarnya sudah tidak asing lagi dengan Sholawat Tarhim ini. Shubuh menjelang, speaker masjid pun bersautan replay dari radio yasmara. Pada saat bulan puasa Ramadhan. Sholawat ini dijadikan sebagai patokan waktu makan sahur bahwa telah masuk imsyak.

Pertama kali dipopulerkan di Indonesia melalui Radio Yasmara (Yayasan Masjid Rahmat), Kembang Kuning Surabaya pada akhir tahun 1960′an.  Nyaring mengudara di ujung malam, berkumandang alunan speaker masjid, menjemput fajar pertanda waktu Shubuh akan tiba

 

Pencipta Sholawat Tarhim

Penciptanya adalah Shekh Mahmoud Khalil Al Hussary, Ketua Jam’iyyatul Qurro’ di Kairo, Mesir.

Syaikh Mahmoud Al-Hussary (1917-1980, ﻣﺤﻤﻮﺩ ﺧﻠﻴﻞ ﺍﻟﺤﺼﺮﻱ ) adalah ulama lulusan Universitas Al-Azhar dan merupakan salah satu Qâri’ ( pembaca Quran) paling ternama di jamannya, sampai-sampai ia digelari Shaykh al-Maqâri ( sing ahli qiroah ).

Syaikh Al-Hussary masyhur, karena kepiawaiannya dalam membaca Qur’an secara tartîl. Beliau mengatakan bahwa membaca Qur’an bukan semata-mata tentang irama (lagu) atau seni bacaannya, yang paling penting adalah tartîl: memahami bacaan Qur’an dengan baik dan benar, yaitu melalui studi kebahasaan (linguistik) dan dialek Arab kuno, serta penguasaan teknik pelafalan huruf maupun kata-perkata dalam Quran. Dengan begitu bisa dicapai tingkat kemurnian (keaslian makna) yang tinggi dalam membaca Al-Qur’an.

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Tinggalkan Balasan