Kemuliaan Hari Senin

Sarkub Share:
Share

Bagi kebanyakan orang hari senin adalah hari yang tidak disukai, sampai-sampai dijuluki “I Hate monday, karena merupakan hari pertama kerja dimana lalulintas yang sangat padat, dan kepenatan menghadapi permasalahan muncul lagi setelah dua hari mereka istirahat untuk berlibur. Lain hal bagi ummat Islam, bila kita telusuri banyak peristiwa-peristiwa agung yang sampai saat ini masih melekat dalam benak kita seperti Hari lahir Kanjeng Nabi Muhammad SAW, puasa sunnah hari senin-kamis. Kuliah mengenai karakter hari senin dilanjutkan oleh Guru kita Dr KH Sahil Althaf  mengemukakan hal-hal tersebut di bawah ini..

Allah menempatkan sirrul ‘adhim / rahasia agung pada hari senin dengan memilih hari ini sebagai hari kelahiran manusia paling mulia, hari bersinarnya cahaya kemuliaan, hari munculnya sang revolusioner, Baginda Nabi Besar Muhammad SAW.

Imam Ibnu Arabiy berkata : Hari Senin diciptakan Allah dan disertakan padanya dari sirru asmaNya al-Hayy (Yang Maha Hidup), dan melaluinya kehidupan manifest di dunia, sehingga segala sesuatunya menjadi hidup. Bulan, diciptakan pada hari Senin, merupakan benda langit pertama yang berada di atas bumi.

Pada hari inilah, Nama Allah al-Mubiin (Yang Maha Penjelas) dibawa terus-menerus menuju langit pertama (langit terendah dari 7 langit) dan planetnya (bulan) ke dalam ikhliil (susunan hari-hari selama sebulan).

Bulan merupakan planet dengan gerakan tercepat, bergerak setiap hari melalui satu lintasan, dengan 28/26 kali lintasan dalam satu bulannya. Melalui 28 kali lintasan itulah 28 huruuf hijaiyyah lahir dengan bunyi yang berbeda.

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Tinggalkan Balasan