Bumi Yang Terhampar

Sarkub Share:
Share

Surat Al Baqarah membahas berbagai macam masalah tentang syariat/ fiqih, tata cara beribadah, kemuliaan akhlaq dan perilaku, dan berbagai macam ayat mengenai aqidah. Khusus mengenai surat Al Baqarah ayat 22 ini, secara tekstual, Allah SWT memberi isyarat tentang dihamparkannya bumi dan dibentangkan sedemikian rupa, didirikan langit beserta hukum yang berlaku padanya dan terjalin satu sama lain, diturunkan air hujan dari awan-awan, dikeluarkan dari bumi berbagai macam buah-buahan, dan larangan menyekutukan Allah SWT.

Sedangkan menurut ahli tafsir, khusus mengenai kalimat (الَّذِي جَعَلَ لَكُمُ الْأَرْضَ فِرَاشًا), ada beberapa tafsiran menurut ulama :

  1. Menurut Ibnu Katsir, bahwa bumi dibentangkan datar, layaknya permadani yang tidak keras maupun tidak lunak, sehingga manusia berjalan dengan langkah yang tidak goyah, mampu berdiri dan tegap.
  2. Menurut Tafsir Adz Dzulaal, kalimat itu merupakan ta’bir menurut pemahaman manusia yang terbatas, sehingga memudahkan manusia untuk membangun pemahaman bahwa bumi ini adalah tempat yang tidak bergoncang, nyaman dan aman untuk dihuni, sehingga diumpamakan seperti permadani yang nyaman.
  3. Sedangkan menurut Tafsir Jalalain, bahwa bumi dijadikan mempunyai sifat dataran yang tidak keras maupun lunak, sehingga tidak bisa didiami terlalu lama.

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

No Responses

Tinggalkan Balasan