Keberuntungan Para Pecinta Sayyidina Muhammad SAW

Sarkub Share:
Share

s8 copyBeruntung;ah  Para Pecinta Sayyidina Muhammad Saw. Beliau shallallahu ‘alaihi wasallam makhluk yang paling mulia, paling baik, paling ramah dan menjadi lambang cinta bagi segenap manusia yang mengharapkan ridha Allah subhanahu wata’ala.

Diriwayatkan di dalam tafsir Al Imam At Thabari, dimana ketika Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam membaca surat Al Insaan, yang mana surat ini berisi tentang kenikmatan surga dan keindahannya, maka seorang hamba sahaya yang mendengarkan bacaan surat Al Insaan itu yang menjelaskan tentang kenikmatan-kenikmatan surga, berkata :

 “Wahai Rasulullah, apakah mataku ini kelak akan dapat memandang matamu di surga?”, maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam berkata :

“Na’am (Iya)”, maka hamba sahaya itu menangis terharu hingga ia terjatuh pingsan, karena dahsyatnya tangisan gembira sebab telah dijanjikan akan melihat nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam kembali kelak di surga.

Hamba sahaya itu tidak tergiur dengan kenikmatan dan keindahan yang ada di surga, namun yang di dambakan adalah setelah ia melihat wajah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam di dunia apakah ia akan melihat kembali wajah beliau kelak di akhirat.

Setelah beberapa waktu hamba sahaya itu wafat, dan Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam memanjakan jenazahnya, dimana beliau lah yang langsung turun ke liang lahat kubur dan menguburnya, dan beliau shallallahu ‘alaihi wasallam berkata, sebagaimana firman Allah subhanahu wata’ala :

 إِنَّ هَذَا كَانَ لَكُمْ جَزَاءً وَكَانَ سَعْيُكُمْ مَشْكُورًا ( الإنسان : 22 )

“Sesungguhnya ini adalah balasan untukmu, dan usahamu disyukuri (diberi balasan).” ( QS. Al Insaan : 22 ) Melihat kejadian itu, para sahabat bertanya : “Wahai Rasulullah, apa yang telah terjadi hingga engkau mengucapkan hal itu?”, maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda :

“Demi Allah yang jiwaku berada dalam genggamana kekuasaanNya, sungguh ruh jasad ini saat ini diberdirikan dihadapan Allah, dan Allah berkata :

“Wahai hambaKu, akan kujadikan wajahmu bercahaya”. Demikian keadaan orang-orang yang mencintai sayyidina Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam, dan keberuntungan terbesar bagi orang-orang yang mengikuti beliau shallallahu ‘alaihi wasallam, dimana beliau shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda :

 أَنَا سَيِّدُ وَلَدِ آدَمَ يَوْمَ الْقِيَامَةِ وَأَوَّلُ مَنْ يَنْشَقُّ عَنْهُ الْقَبْرُ وَأَوَّلُ شَافِعٍ وَأَوَّلُ مُشْفِعٍ

“Saya pemimpin anak Adam di hari kiamat, dan orang pertama yang kuburnya terbelah (orang pertama yang dibangkitkan dari kubur di hari kiamat), dan orang pertama yang member syafaat dan yang dikabulkan syafa’atnya oleh Allah.

Yuuk mari perbanyak shalawat di hari Ju'at yang penuh Barokah ini, semoga kita kelak akan mendapat Syafa'at kubro dari Kanjeng Nabi Muhammad SAW…

Sumber : Pages https://www.facebook.com/AlhabibMunzirAlmusawa

 

Subscribe

Thanks for read our article for update information please subscriber our newslatter below

2 Responses

  1. Wong Waras21/12/2013 at 06:27Reply

    subhanallah…betapa beruntungnya hamba sahaya itu semoga kita bisa mengikuti jejaknya …amien.

  2. Abdul Karim26/02/2014 at 03:34Reply

    االهم صل على سيدنا محمد وآله وصحبه وسلم

Tinggalkan Balasan